Pendahuluan
Pemrograman Berbasis Objek atau (OOP) berfungsi untuk membuat program menjadi lebih nyata seperti didunia. OOP juga salah satu paradigma tersering digunakan. Ketika sebuah applikasi berkembang, tumbuh dan membutuhkam data yang lebih spesifik disini para ilmuan komputer menemukan konsep Object Oriented Programming (OOP).
Tabel Konten
Untuk permulaan pada pengenalan OOP ini kita bagi menjadi 2 hal yang ada pada Pemrograman Berbasis Objek (OOP) yakni Class dan Object. Diharapkan dengan adanya artikel ink akan membuat pengembang lebih paham dan tepat dalam menggunakan OOP pada applikasi yang dibuat.
Class dan Object
Object diciptakan menggunakan class. Sedangkan class sendiri adalah definisi dari tentang objek, apa yang bisa dilakukan oleh objek itu kurang lebih seperti sebuah rumus untuk objek.
Mari kita buatkan contoh untuk Toko Buku yang pernah kita buat.Kita akan buat dua buah class yakni buku dan pelanggan. Dengan mengggu akan kodenya yakni:
<?php
class Buku{
}
class Pelanggan{
}
?>
Untuk membuat objek dari class Buku, kiata hanya cukup menambahkan kata new diikuti nama class.Kita menginisiasinya kedalam bentuk variabel seperti ini:
$buku = new Buku();
$pelanggan = new Pelanggan();
Dengan begitu kita bisa membuat objek sebanyak yang kita mau dengan menggunakan satu class.
$buku1 = new Buku();
$buku2 = new Buku();
Properti Class
Mari kita lanjutkan ke pembahasan properti class pada OOP. Kita akan membahas properti dari buku dulu yakni seperri isbn, judul, pengarang, halaman dan ketersediaan. Buatlah file bernama Buku.php yang isinya:
<?php
class Buku {
public $isbn;
public $judul;
public $pengarang;
public $halaman;
public $ketersediaan;
}
?>
Mari kita buat objek dengan class Buku sekaligus propertinya.
$buku1 = new Buku();
$buku1 -> judul = "Laskar Pelangi";
$buku1 -> pengarang ="Habiburrahman";
$buku1 -> ketersediaan= true;
$buku1 -> halaman = 336;
$buku1 -> isbn = 9780061120084;
var_dump($buku1);
Menginisiasi banyak objek dan nilainya menggunakan satu class. Contohnya seperti ini
$book1 = new Buku();
$book1->title = "1984";
$book2 = new Buku();
$book2->title = "To Kill a Mockingbird";
var_dump($book1, $book2);
Class Methods
Methods adalah function-function yang dibuat dalam sabuah class. Methods juga memiliki sifat yang sama dengan function-function biasanya. Mari kita buat dalam class Buku
<?php
class Buku {
public $isbn;
public $judul;
public $pengarang;
public $halaman;
public $ketersediaan;
public function getPrintableTitle(): string {
$result = '<i>' . $this->judul
. '</i> - ' . $this->pengarang;
if (!$this->ketersediaan) {
$result .= ' <b>Tidak tersedia</b>';
}
return $result;
}
public function getCopy(): bool {
if ($this->ketersediaan < 1) {
return false;
} else {
$this->ketersediaan--;
return true;
}
}
}
$buku = new Buku();
$buku -> judul = "1984";
$buku -> pengarang = "George Orwell";
$buku -> isbn = 9785267006323;
$buku -> halaman =345;
$buku -> ketersediaan = 12;
if ($buku->getCopy()) {
echo 'Ini sudah terduplikat.<br \>';
} else {
echo 'Bukunya sudah tidak tersedia lagi.';
}
var_dump($buku);
?>
Constructors
Constructors ialah function dalam class yang memudahkan seseorang dalam penginisiasian attribut untuk suatu object. Bila kita ingin menginisiasi attribut yang ada pada class dengan cara yang diatas akan memakan waktu yang lumayan banyak. Gunakanlah constructors agar memudahkan dalam penginisiasianya. Constructors dibuat dengan menggunakan __construct. Sebagai contoh dalam penggunaaan di script kode ini:
public function __construct(float $isbn, string $judul, string $pengarang,
,int $halaman, int $ketersediaan){
$this->isbn = $isbn;
$this->judul = $judul;
$this->pengarang = $pengarang;
$this->halaman = $halaman;
$this->ketersediaan = $ketersediaan;
}
Untuk membuat object sekaligus menginisiasi attribut class buku kita hanya perlu membuat satu baris kode yakni:
$buku = new Buku(9780061120084, "Laskar Pelangi", "Habiburrahman", 340, 12);
Atau kita bisa membuat ketersediaan otomatis dengan tidak memberikan attribut untuk ketersediaan menjadi 0. Yakni dengan mengubah sedikit constructorsnya menjadi
public function __construct(
float $isbn,
string $title,
string $author,
int $available = 0
)
Kemudian kita bisa menambahkan object tanpa jumlah ketersediaan. Seperti ini
$buku = new Buku(9785267006323,"1984", "George Orwell", 200, 3);
$buku2 = new Buku(9780061120084, "Laskar Pelangi", "Habiburrahman", 340);
Destructors
Destructors dipanggil ketika sebuah object dihancurkan atau akhir / berhenti dari script. Gunakanlah kata __destruct untuk membuat Method Destructors.Sebagai contoh
function __destruct() {
echo "Nama buku adalah {$this->judul} pengarangnya {$this->pengarang}, isbn {$this->isbn} memiliki {$this->halaman}. Jumlahnya {$this->ketersediaan}.";
}
Maka ia akan memerikan informasi object yang telah dibuat dalam script kita yakni $buku dan $buku2.
Penting untuk diingat bila kamu menggunakan Destructors sebaiknya taruhlah dibagian paling bawah. Tetapi untuk Constructors taruhlah pada bagian paling atas class.
Magic Methods
Magic Method ialah Method-method spesial yang sangat berguna dalam proses OOP. Ada 3 Magic Method yang harus diketahui yakni
Magic Method | Manfaat |
---|---|
__toString | mengembalikan nilai suatu object menjadi string tanpa ada parameter apapun |
__call | memanggil method-methods pada suatu class php. Bila tidak mendapatkan method(-methods) yang dipanggail maka akan menjadi sebiah string dari data-data parameter digunakan array. |
__get | memanggil nama properti yang dicari dengan mencoba mengakses menggunakan parameter |
Magic Method ini memang sangatlah bermanfaat dan gunakanlah dengan bijak karena tidak semua orang tahu method-method ini. Sebagai contoh dalam penggunaanya di class Buku.
public function __toString() {
$result = '<i>' . $this->judul . '</i> - ' . $this->pengarang;
if ($this->ketersediaan < 0) {
$result .= ' <b>Tidak tersedia lagi</b>';
}
return $result;
}
Kemudian kamu bisa menggunakanya dengan menggunakan script kode ini:
$string = (string) $buku;
echo $string;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar