Codeigniter merupakan salah satu framework php yang sangat
terkenal, ia mudah dikonfigurasi. Mari kita gunakan pada web yang akan
kita bangun. bangunlah server pada komputer pribadi dahulu sebelum
membuatnya pada hosting,ini agar menghemat biaya.
Seteleh install server download CodeIgniter pada web resminya. Disana akan kita dapatkan berbagai macam formaat file yang diinginkan. Silahkan ekstrak dan pindahkan ke file htdoc. Kemudian ganti nama foldernya dengan nama codeigniter. Akses CodeIgniter kita dengan browser kita dengan alamat url http://localhost/codeiniter/.Kita akan lihat sebuah halaman seperti ini. Pada url http://localhost/codeigniter/user_guide/ merupakan user guide codeigniternya.
Setelah selesai mari kita buat page pertama buat menampilkan data yang ada di database. Pertama kita konfigurasi file autoload.php yang ada pada folder …lampp/htdoct/codeigniter/config/. Tambahkan konfigurasi yang kita butuhkan dalam hal ini kita membutuhkan database dan url.
Konfigurasi file database.php dan ganti nama databasenya dengan blog. Lihat pada gambar untuk jelasnya.
Di file database ini kita mengkonfigurasi applikasi kita sesuai dengan server sehingga bisa terhubung seperti hostname, username, password, database, database driver yang diperlukan daan sebagainya.
Langkah selanjutnya mari kita edit file routes.php untuk mengkonfigurasinya. Ganti default_controller dengan dari welcome menjadi home. Karena kita akan menggunakan file Home.php pada folder controller. Silahkan buat file baru dengan nama Home.php pada folder …/codeigniter/applikation/controllers.
Ini akan muncul pesan database error. Kenapa eror ? ya benar ini karena
database blog belum ada pada server. Silahkan buat database blog
kemudian reload browsernya. Bila benar maka akan muncul tampilan ini.
Seteleh install server download CodeIgniter pada web resminya. Disana akan kita dapatkan berbagai macam formaat file yang diinginkan. Silahkan ekstrak dan pindahkan ke file htdoc. Kemudian ganti nama foldernya dengan nama codeigniter. Akses CodeIgniter kita dengan browser kita dengan alamat url http://localhost/codeiniter/.Kita akan lihat sebuah halaman seperti ini. Pada url http://localhost/codeigniter/user_guide/ merupakan user guide codeigniternya.
Setelah selesai mari kita buat page pertama buat menampilkan data yang ada di database. Pertama kita konfigurasi file autoload.php yang ada pada folder …lampp/htdoct/codeigniter/config/. Tambahkan konfigurasi yang kita butuhkan dalam hal ini kita membutuhkan database dan url.
Di file database ini kita mengkonfigurasi applikasi kita sesuai dengan server sehingga bisa terhubung seperti hostname, username, password, database, database driver yang diperlukan daan sebagainya.
Langkah selanjutnya mari kita edit file routes.php untuk mengkonfigurasinya. Ganti default_controller dengan dari welcome menjadi home. Karena kita akan menggunakan file Home.php pada folder controller. Silahkan buat file baru dengan nama Home.php pada folder …/codeigniter/applikation/controllers.
<?phpMari kita buat file homepage.php pada folder ../codeigniter/application/views/. Disini kita buat tampilan pertama pada website kita. Paste kode ini untuk pada file homepaage.php.
defined(‘BASEPATH’) OR exit(‘No direct script access allowed’);//tidak boleh mengeksekusi langsung
class Home extends CI_Controller {//membuat class Home
public function index()
{
$this->load->view(‘homepage’);// mengalihkan ke homepage.php pada folder view
}
}
<?phpSilahkan buka browser kesaayangan anda dan akses http://localhost/codeigniter/.
defined(‘BASEPATH’) OR exit(‘No direct script access allowed’);
?><!DOCTYPE html>
<html lang=”en”>
<head>
<meta charset=”utf-8″>
<title>Welcome to CodeIgniter</title>
<style type=”text/css”>
::selection { background-color: #E13300; color: white; }
::-moz-selection { background-color: #E13300; color: white; }
body {
background-color: #fff;
margin: 40px;
font: 13px/20px normal Helvetica, Arial, sans-serif;
color: #4F5155;
}
a {
color: #003399;
background-color: transparent;
font-weight: normal;
}
h1 {
color: #444;
background-color: transparent;
border-bottom: 1px solid #D0D0D0;
font-size: 19px;
font-weight: normal;
margin: 0 0 14px 0;
padding: 14px 15px 10px 15px;
}
code {
font-family: Consolas, Monaco, Courier New, Courier, monospace;
font-size: 12px;
background-color: #f9f9f9;
border: 1px solid #D0D0D0;
color: #002166;
display: block;
margin: 14px 0 14px 0;
padding: 12px 10px 12px 10px;
}
#body {
margin: 0 15px 0 15px;
}
p.footer {
text-align: right;
font-size: 11px;
border-top: 1px solid #D0D0D0;
line-height: 32px;
padding: 0 10px 0 10px;
margin: 20px 0 0 0;
}
#container {
margin: 10px;
border: 1px solid #D0D0D0;
box-shadow: 0 0 8px #D0D0D0;
}
</style>
</head>
<body>
<div id=”container”>
<h1>This is my new homepage!</h1>
</div>
</body>
</html>
Selamat kita telah berhasil pada tahap pertama mari kita lanjutkan ketahap kedua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar